SHALAT IDUL FITRI, IDUL ADHA, DAN
DO’ANYA
Pengertian
Shalat Idul Fitri
|
Shalat sunnah 2 rakaat yang dikerjakan pada
hari raya Idul Fitri yaitu tepat pada tanggal 1 Syawal Tahun
Hijriyah setelah melewati bulan suci Ramadhan (bulan puasa) secara berjamaah
(bersama-sama).
|
Pengertian
Shalat Idul Adha
|
Shalat sunnah 2 rakaat yang dilakukan pada Hari Raya
Idul Adha yaitu pada tanggal 10 Zulhijjah (diharamkan puasa pada hari tasyrik
yaitu tanggal 11,12,13 Zulhijjah)
|
Niat Shalat Idul
Fitri
|
Niat boleh dilafalkan boleh
tidak. Niat juga bisa dengan bahasa sehari-hari. Letak niat adalah di hati.
Jika dilafalkan:
أُصَلِّى سُنَّةَ لِّعِيْدِ اْلفْطْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالىَ
“Usholli sunnatal li
‘iidil fitri rok’ataini lillaahi ta’aala”. Allaahu akbar.
Artinya: “Saya berniat shalat sunnah hari raya
Fitri dua rakaat karena Allah Ta’ala”. Allaahu Akbar.
|
Niat Shalat Idul
Adha
|
أُصَلِّى سُنَّةَ لِّعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالىَ
“Usholli sunnatal li
‘iidil Adha rok’ataini lillaahi ta’aala”. Allaahu akbar.
Artinya: “Saya berniat shalat sunnah hari raya
Adha dua rakaat karena Allah Ta’ala”. Allaahu Akbar.
|
Waktu
|
Mulai dari terbit
matahari hingga matahari tergelincir (datang waktu Dzuhur).
|
Jumlah rakaat
|
Dua rakaat. Tidak memakai azan dan
iqomat. Setelah shalat diadakan khutbah dua kali seperti khutbah di shalat
Jum’at hanya saja di khutbah pertama membaca takbir 9 kali. Di khutbah kedua
membaca takbir 7 kali. Bacaannya harus berurutan.
|
Jumlah takbir
|
Setelah takbiratul ihram, membaca
takbir 7 kali di rakaat pertama. Selanjutnya di rakaat kedua membaca takbir 5
kali. Dan setiap habis takbir di sunnahkan membaca
سُبْحَانَ
اللهِ
وَالْحَمْدُ
لِلّٰهِ وَلَا
إلَهَ
إلَّا
اللهُ
وَاللهُ
أَكْبَرُ
“Subhaanallahi
wal-hamdu lillaah wa laa ilaaha illallahu wallaahu akbar”
Artinya : “Maha
Suci Allah, dan segala puji bagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah
Maha Besar”.
|
Tata caranya
|
Rakaat pertama
1.
1. Niat
2.
2. Takbiratul
ihram (Allahu Akbar)
3.
3. Membaca doa
iftitah (jika bisa)
4.
4. Membaca takbir
7 kali
5.
5. Membaca surat
al-Fatihah
6.
6. Membaca ayat
al-Quran pilihan (lebih utama membaca surat Qaf atau al-A’la
–sabbihismarabbikal a’la-)
7.
7. Dilanjutkan
dengan ruku’, i’tidal, sujud, duduk diantara dua sujud kemudian sujud kedua
dan selanjutnya berdiri
Rakaat kedua
1.
8. Membaca takbir
lima kali
2.
9. Membaca
al-Fatihah
3.
10. Membaca surat pilihan dan lebih afdhal membaca surat
al-Ghasyiyah
8.
11. Dilanjutkan dengan ruku’, i’tidal, sujud, duduk diantara dua
sujud, sujud kedua kemudian duduk tahiyat akhir dan di akhiri dengan salam.
4.
12. Setelah itu
dilanjutkan dengan khutbah 2 kali seperti pelaksanaan khutbah shalat Jum’at.
Jangan lupa membaca takbir 9x di khutbah pertama dan membaca takbir 7x di
khutbah kedua. Hendaknya dalam khutbah menerangkan tentang zakat fitrah.
|
BACAAN
TAKBIR LENGKAP DI SHALAT ‘ID
اَللهُ
اَكْبَرْ اَللهُ اَكْبَر اَللهُ اَكْبَرْ ـ لآاِلَهَ اِلاَّ اللهُ ـ اَللهُ
اَكْبَرْ اَللهُ اَكْبَرْ وَ لِلّٰهِ
الْحَمْدُ
اَللَّهُ
اَكْبَرْ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ
كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلاً ـ لآ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ
وَلاَنَعْبُدُ اِلاَّ اِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْكَرِهَ
الْكَافِرُوْنَ، وَلَوْكَرِهَ اْلُمنَافِقُوْنَ، وَلَوْكَرِهَ اْلمُشْرِكُوْنَ،
لآاِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْـدَهُ وَنَصَرَعَبْدَهُ وَاَعَزَّ
جُنْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لآ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ . اَللهُ
اَكْبَرْ اَللهُ اَكْبَرْ وَ لِلّٰهِ الْحَمْدُ.
Artinya: Allah Maha besar, Allah Maha besar, Allah Maha besar. Tiada Tuhan (yang
berhak disembah) melainkan Allah dan Allah Maha besar. Allah Maha besar dan
segala puji hanya bagi Allah, Allah Maha besar, Allah Maha besar, Allah Maha besar,
Allah maha besar dengan segala kebesaran, Segala puji bagi Allah
sebanyak-banyaknya, Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan sore. Tiada Tuhan
selain Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya dengan memurnikan agama
Islam meskipun orang kafir, munafiq dan musyrik membencinya. Tiada Tuhan selain
Allah dengan ke Esaan-Nya. Dia menepati janji, menolong hamba dan memuliakan
bala tentara-Nya serta melarikan musuh dengan ke Esaan-Nya. Tiada Tuhan selain
Allah, Allah maha besar. Allah maha besar dan segala puji bagi Allah.
DOA
SETELAH SHALAT ‘ID
اَللهم
انْصُرْنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ النَّاصِرِيْنَ، وَافْتَحْ لَنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ
الْفَاتِحِيْنَ، وَاغْفِرْ لَنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ الْغَافِرِيْنَ، وَارْحَمْنَا
فَاِنَّكَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ، وَارْزُقْنَا فَاِنَّكَ خَيْرُ الرَّازِقِيْنَ،
وَاهْدِنَا وَنَجِّنَا مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِيْنَ وَالْكَافِرِيْنَ. اَللهم أَصْلِحْ
لَنَا دِيْنَناَ الَّذِى هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِنَا وَأَصْلِحْ لَنَا دُنْيَانَا الَّتِى
فِيْهَا مَعَاشُنَا وَأَصْلِحْ لَنَا آخِرَتَنَا الَّتِى فِيْهَا مَعَادُنَا
وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لَنَا فِى كُلِّ خَيْرٍ وَاجْعَلِ الْمَوْتَ
رَاحَةً لَنَا مِنْ كُلِّ شرٍّ. اَللَّهُمَّ اقْسِمْ لَنَا مِنْ خَشْيَتِكَ
مَاتَحُوْلُ بَيْنَنَا وَبَيْنَ مَعْصِيَتِكَ وَمِنْ طَاعَتِكَ مَا
تُبَلِّغُنَابِهِ جَنَّتَكَ وَمِنَ الْيَقِيْنِ مَاتُهَوِّنُ بِهِ عَلَيْنَا
مَصَائِبَ الدُّنْيَا. اَللهم مَتِّعْنَا بِأَسْمَاعِنَا وَأَبْصَارِنَا
وَقُوَّتِنَا مَا أَحْيَيْتَنَا وَاجْعَلْهُ الْوَارِثَ مِنَّا وَاجْعَلْهُ ثَأْرَنَا
عَلَى مَنْ عَاداَنَا وَلاَ تَجْعَلْ مُصِيْبَتَنَا فِى دِيْنِنَا وَلاَ تَجْعَلِ
الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا وَلاَ مَبْلَغَ عِلْمِنَا وَلاَ تُسَلِّطْ عَلَيْنَا
مَنْ لاَ يَرْحَمُنَا. اَللهم اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ
وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ اِنَّكَ
سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَاتِ. رَبَّنَا اَتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى
الأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ
النَّارِ.
Artinya:
Ya Allah, tolonglah kami, sesungguhnya Engkau
adalah sebaik-baik pemberi pertolongan. Menangkanlah kami, sesungguhnya Engkau
adalah sebaik-baik pemberi kemenangan. Ampunilah kami, sesungguhnya Engkau
adalah sebaik-baik pemberi pemberi ampun. Rahmatilah kami, sesungguhnya Engkau
adalah sebaik-baik pemberi rahmat. Berilah kami rizki sesungguhnya Engkau
adalah sebaik-baik pemberi rizki. Tunjukilah kami dan lindungilah kami dari
kaum yang dzalim dan kafir.
Ya Allah,
perbaikilah agama kami untuk kami, karena ia merupakan benteng bagi urusan
kami. Perbaiki dunia kami untuk kami yang ia menjadi tempat hidup kami.
Perbikilah akhirat kami yang menjadi tempat kembali kami. Jadikanlah kehidupan
ini sebagai tambahan bagi kami dalam setiap kebaikan dan jadikan kematian kami
sebagai kebebasan bagi kami dari segala kejahatan.
Ya Allah,
anugerahkan kepada kami rasa takut kepada-Mu yang membatasi antara kami dengan
perbuatan maksiat kepadamu dan berikan ketaatan kepada-Mu yang mengantarkan
kami ke surga-Mu dan anugerahkan pula keyakinan yang akan menyebabkan ringan
bagi kami segala musibah di dunia ini.
Ya Allah,
anugerahkan kepada kami kenikmatan melalui pendengaran, penglihatan dan
kekuatan selama kami masih hidup dan jadikanlah ia warisan bagi kami. Dan
jangan Engkau jadikan musibah atas kami dalam urusan agama kami dan janganlah
Engkau jadikan dunia ini cita-cita kami terbesar dan puncak dari ilmu kami dan
jangan jadikan berkuasa atas kami orang-orang yang tidak mengasihi kami.
Ya Allah,
ampunilah dosa kaum muslimin dan muslimat, mu’minin dan mu’minat, baik yang
masih hidup maupun yang telah meninggal dunia. Sesungguhnya Engkau Maha
Mendengar, Dekat dan Mengabulkan do’a.
“Ya Allah, berikanlah kepada Kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di
akhirat dan lindungilah Kami dari siksa neraka.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar